kepolisian resor bogor kota selalu membangun pengusutan persentasi praktik dukun penggandaan uang melalui merasa uang palsu senilai rp1,2 triliun, serta sudah memeriksa tujuh pihak saksi.
sudah tujuh saksi kami periksa, mereka ada dan berasal daripada pihak keluarga juga korban. keterangan kaum saksi ini kami himpun dibuat bahan penyelidikan untuk mengembangkan kasus ini, kata kapolres bogor kota akbp bahtiar ujang purnama selama mapolres bogor, jumat.
kapolres menyebutkan, dari hasil pengembangan tetapi serta keterangan kaum saksi, petugas polres bogor memburu sejumlah aset milik kelompok dukun penipu, pengganda serta pemalsu biaya tersebut.
dari tangan tersangka um alias nuriyah (46), polisi menyita sederat aset miliknya berupa mobil toyota camry warna hitam melalui nomor polisi b 8664 cb.
Informasi Lainnya:
aset milik nuriyah disita dari kediamannya di sukabumi, jawa barat, kamis (2/5). diduga kendaraan tersebut didapat daripada uang para korban.
selain menyita barang berharga milik korban, petugas serta menyita benda keramat milik nuriyah dan dimanfaatkan di menjalankan praktik perdukunan berupa jenglot, dua keris kecil, dan dua lempeng emas.
tersangka ini mengerjakan aksinya melalui modus dijadikan dukun dan mampu menggandakan biaya, dan penarikan harta karun. benda-benda keramat tersebut diduga dimanfaatkan agar meyakinkan kaum korban hendak kemampuannya pada menggandakan uang, tutur kapolres yang baru memburu dua pihak pelaku yang lain.
sebelum berpraktik pada kota bogor, nuriyah serta pernah melakukan perbuatan serupa selama sukabumi. ia pun sempat merupakan residivis selama dua tahun pada penjara kabupten sukabumi.